Disunatkan puasa 6 hari pada bulan
Syawwal, 3 hari pada setiap bulan (yang afdhal yaitu tanggal 13, 14 dan
15 (disebut shaumul biidh), hari Senin dan Kamis, 9 hari pertama bulan
Dzul Hijjah (lebih ditekankan tanggal 9, yaitu hari Arafah), hari ‘Asyuraa
(tanggal 10 Muharram) ditambah sehari sebelum atau sesudahnya untuk
mengikuti jejak Nabi dan para sahabatnya yang mulia serta menyelisihi kaum
Yahudi.
Catatan Penting
Please note:
Dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : "Sungguh, di antara yang paling aku khawatirkan menimpa kamu sekalian adalah nafsu yang menyesatkan dalam perut dan kemaluanmu serta hal-hal yang dapat menyesatkan hawa nafsu." (HR.Ahmad). .
Ipsum
Please note:
Delete this widget in your dashboard. This is just a widget example.
Dolor
Please note:
Delete this widget in your dashboard. This is just a widget example.